Sabtu, 07 September 2013

Jenis Alat-alat musik tradisional Indonesia



Alat Musik Tradisional Indonesia
Siapa yang pernah tahu berapa jumlah pasti alat musik tradisional Indonesia.
Sungguh sebuah kekayaan intelektual milik budaya Indonesia yang tak ternilai harganya.
Namun dilain pihak banyak pula yang tidak mengetahui bahkan sama sekali belum pernah
mendengar alat musik tradisional tersebut dimainkan, ditengah derasnya industri musik modern
alat musik tradisional ini semakin terpinggirkan.
NKRI adalah sebuah negara yang meliputi ribuan pulau yang terbentang dari Sabang hingga Merauke,
dimana dari sekian banyaknya kepulauan beserta masyarakatnya tersebut lahir, tumbuh dan berkembang
berbagai budaya daerah. Seni tradisional yang merupakan jati diri, identitas dan media ekspresi dari
masyarakat pendukungnya.


Hampir seluruh wilayah NKRI mempunyai seni musik tradisional yang khusus dan khas.
Dari keunikan tersebut bisa nampak terlihat dari teknik permainannya, penyajiannya maupun bentuk
organologi instrumen musiknya. Seni tradisonal itu sendiri mempunyai semangat kolektivitas yang tinggi,
sehingga dapat dikenali karakter dan ciri khas masyarakat Indonesia, yaitu yang terkenal ramah dan
santun.

Spoiler for Angklung dari jawa barat:
1 pics inside (max: 400x460)
Angklung adalah alat musik multitonal (bernada ganda) yang secara tradisional
berkembang dalam masyarakat berbahasa Sunda di Pulau Jawa bagian barat.
\Alat musik ini dibuat dari bambu, dibunyikan dengan cara digoyangkan
(bunyi disebabkan oleh benturan badan pipa bambu) sehingga menghasilkan bunyi
yang bergetar dalam susunan nada 2, 3, sampai 4 nada dalam setiap ukuran, baik besar
\maupun kecil. Angklung terdaftar sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi
Manusia dari UNESCO sejak November 2010.


Spoiler for Bonang Barung dari Jawa
1 pics inside (max: 300x111)
Bonang Barung adalah salah satu bagian dari seperangkat Gamelan Jawa,
Bonang terbagi menjadi dua yaitu Bonang barung dan Bonang penerus.
Bonang barung berukuran sedang, beroktaf tengah sampai tinggi,
adalah salah satu dari instrumen-instrumen pemuka dalam Ansambel.
Khususnya dalam teknik tabuhan pipilan, pola-pola nada yang selalu mengantisipasi
nada-nada yang akan datang dapat menuntun lagu instrumen-instrumen lainnya.
Pada jenis gendhing bonang, bonang barung memainkan pembuka gendhing
(menentukan gendhing yang akan dimainkan) dan menuntun alur lagu gendhing.
Pada teknik tabuhan imbal-imbalan, bonang barung tidak berfungsi sebagai lagu penuntun;
ia membentuk pola-pola lagu jalin-menjalin dengan bonang panerus, dan pada aksen
aksen penting bonang boleh membuat sekaran (lagu-lagu hiasan), biasanya di akhiran kalimat lagu.


Spoiler for Kendang dari Jawa
1 pics inside (max: 300x255)
Kendang, kendhang, atau gendang adalah instrumen dalam gamelan Jawa Tengah
yang salah satu fungsi utamanya mengatur irama. Instrument ini dibunyikan dengan tangan,
tanpa alat bantu.Jenis kendang yang kecil disebut ketipung, yang menengah disebut kendang
ciblon/kebar. Pasangan ketipung ada satu lagi bernama kendang gedhe biasa disebut kendang kalih.
Kendang kalih dimainkan pada lagu atau gendhing yang berkarakter halus seperti ketawang,
gendhing kethuk kalih, dan ladrang irama dadi. Bisa juga dimainkan cepat pada pembukaan lagu jenis
lancaran ,ladrang irama tanggung. Untuk wayangan ada satu lagi kendhang yang khas yaitu kendhang kosek.
Kendang kebanyakan dimainkan oleh para pemain gamelan profesional, yang sudah lama menyelami
budaya Jawa. Kendang kebanyakan di mainkan sesuai naluri pengendang, sehingga bila dimainkan
\oleh satu orang denga orang lain maka akan berbeda nuansanya.


Spoiler for Kenong dari Jawa
1 pics inside (max: 300x130)
Kenong merupakan unsur instrumen pencon gamelan yang paling gemuk, dibandingkan
dengan kempul dan gong yang walaupun besar namun berbentuk pipih. Kenong ini disusun
pada pangkon berupa kayu keras yang dialasi dengan tali, sehingga pada saat dipukul kenong
tidak akan bergoyang ke samping namun dapat bergoyang ke atas bawah, sehingga menghasilkan
suara. Bentuk kenong yang besar menghasilkan suara yang rendah namun nyaring dengan timber yang khas\
(dalam telinga masyarakat Jawa ditangkap berbunyi ning-nong, sehingga dinamakan kenong).
Dalam gamelan, suara kenong mengisi sela-sela antara kempul.


Spoiler for Kulintang dari Minahasa (Sulawesi Utara)
1 pics inside (max: 407x305)
Kolintang atau kulintang adalah alat musik yang terdiri dari barisan gong kecil yang diletakkan
mendatar. Alat musik ini dimainkan dengan diiringi oleh gong tergantung yang lebih besar dan drum.
Kolintang merupakan bagian dari budaya gong Asia Tenggara, yang telah dimainkan selama
berabad-abad di Kepulauan Melayu Timur - Filipina, Indonesia Timur, Malaysia Timur, Brunei,
dan Timor. Alat musik ini berkembang dari tradisi pemberian isyarat sederhana menjadi bentuk
seperti sekarang. Kegunaannya bergantung pada peradaban yang menggunakannya.
Dengan pengaruh dari Hindu, Buddha, Islam, Kristen, dan Barat, Kulintang merupakan tradisi gong
yang terus berkembang.
Alat musik ini dibuat dari kayu lokal yang ringan namun kuat seperti telur, bandaran,
wenang, kakinik kayu cempaka, dan yang mempunyai konstruksi fiber paralel.
Nama kolintang berasal dari suaranya: tong (nada rendah), ting (nada tinggi) dan tang (nada biasa).
Dalam bahasa daerah, ajakan "Mari kita lakukan TONG TING TANG" adalah: " Mangemo kumolintang".
Ajakan tersebut akhirnya berubah menjadi kata kolintang.


Spoiler for Rebab dari Jawa Barat
1 pics inside (max: 145x299)
Rebab (Arab ??????? atau ????? - "busur (instrumen)"),[1] juga rebap, rabab, rebeb, rababah,
atau al-rababa) adalah jenis alat musik senar yang dinamakan demikian paling lambat dari abad ke-8
dan menyebar melalui jalur-jalur perdagangan Islam yang lebih banyak dari Afrika Utara, Timur Tengah,
bagian dari Eropa, dan Timur Jauh. Beberapa varietas sering memiliki tangkai di bagian bawah agar
rebab dapat bertumpu di tanah, dan dengan demikian disebut rebab tangkai di daerah tertentu,
namun terdapat versi yang dipetik seperti kabuli rebab (kadang-kadang disebut sebagai robab atau rubab).
Ukuran rebab biasanya kecil, badannya bulat, bagian depan yang tercakup dalam suatu membran
seperti perkamen atau kulit domba dan memiliki leher panjang terpasang. Ada leher tipis panjang
dengan pegbox pada akhir dan ada satu, dua atau tiga senar. Tidak ada papan nada.
Alat musik ini dibuat tegak, baik bertumpu di pangkuan atau di lantai. Busurnya biasanya lebih
melengkung daripada biola.


Spoiler for rebana dari jawa
1 pics inside (max: 282x399)
Rebana (Bahasa Jawa: Terbang) adalah gendang berbentuk bundar dan pipih.
Bingkai berbentuk lingkaran dari kayu yang dibubut, dengan salah satu sisi untuk ditepuk berlapis
kulit kambing. Kesenian di Malaysia, Brunei, Indonesia dan Singapura yang sering memakai rebana
adalah musik irama padang pasir, misalnya, gambus, kasidah dan hadroh.
Bagi masyarakat Melayu di negeri Pahang, permainan rebana sangat populer, terutamanya di kalangan
penduduk di sekitar Sungai Pahang. Tepukan rebana mengiringi lagu-lagu tradisional seperti
indong-indong, burung kenek-kenek, dan pelanduk-pelanduk. Di Malaysia, selain rebana berukuran
biasa, terdapat juga rebana besar yang diberi nama Rebana Ubi, dimainkannya pada hari-hari raya
untuk mempertandingkan bunyi dan irama.


Spoiler for saluang Minangkabau, Sumatra Barat
1 pics inside (max: 220x163)
Saluang adalah alat musik tradisional khas Minangkabau, Sumatra Barat. Yang mana alat musik tiup
ini terbuat dari bambu tipis atau talang (Schizostachyum brachycladum Kurz).
Orang Minangkabau percaya bahwa bahan yang paling bagus untuk dibuat saluang berasal dari talang
untuk jemuran kain atau talang yang ditemukan hanyut di sungai. Alat ini termasuk dari golongan alat
musik suling, tapi lebih sederhana pembuatannya, cukup dengan melubangi talang dengan empat
lubang. Panjang saluang kira-kira 40-60 cm, dengan diameter 3-4 cm. Adapun kegunaan lain dari
talang adalah wadah untuk membuat lamang (lemang), salah satu makanan tradisional Minangkabau.


Spoiler for Sampek dari Kalimantan
1 pics inside (max: 225x299)
Sampek adalah alat musik tradisional Suku Dayak. Alat musik ini terbuat dari berbagai
jenis kayu. Namun, yang paling sering dijadikan bahan adalah kayu arrow, kayu kapur,
dan kayu ulin dan dibuat secara tradisional. Proses pembuatan bisa memakan waktu
berminggu minggu. Dibuat dengan 3 senar, 4 senar dan 6 senar. Biasanya sampek
akan diukir sesuai dengan keinginan pembuatnya, dan setiap ukiran memiliki arti.


Spoiler for Saron
1 pics inside (max: 300x119)
Saron atau yang biasanya disebut juga ricik ,adalah salah satu instrumen gamelan
yang termasuk keluarga balungan.
Dalam satu set gamelan biasanya mempunyai 4 saron, dan semuanya memiliki versi
pelog dan slendro. Saron menghasilkan nada satu oktaf lebih tinggi daripada demung,
dengan ukuran fisik yang lebih kecil. Tabuh saron biasanya terbuat dari kayu,
dengan bentuk seperti palu
Spoiler for Saron
1 pics inside (max: 300x119)
Saron atau yang biasanya disebut juga ricik ,adalah salah satu instrumen gamelan yang termasuk keluarga balungan.
Dalam satu set gamelan biasanya mempunyai 4 saron, dan semuanya memiliki versi
pelog dan slendro. Saron menghasilkan nada satu oktaf lebih tinggi daripada demung,
dengan ukuran fisik yang lebih kecil. Tabuh saron biasanya terbuat dari kayu, dengan
bentuk seperti palu


Spoiler for Siter
1 pics inside (max: 147x300)
Siter dan celempung adalah alat musik petik di dalam gamelan Jawa. Ada hubungannya
juga dengan kecapi di gamelan Sunda.
Siter dan celempung masing-masing memiliki 11 dan 13 pasang senar, direntang kedua
sisinya di antara kotak resonator. Ciri khasnya satu senar disetel nada pelog dan senar
lainnya dengan nada slendro. Umumnya sitar memiliki panjang sekitar 30 cm dan dimasukkan
dalam sebuah kotak ketika dimainkan, sedangkan celempung panjangnya kira-kira 90 cm
dan memiliki empat kaki, serta disetel satu oktaf di bawah siter. Siter dan celempung
dimainkan sebagai salah satu dari alat musik yang dimainkan bersama (panerusan),
sebagai instrumen yang memainkan cengkok (pola melodik berdasarkan balungan).
Baik siter maupun celempung dimainkan dengan kecepatan yang sama dengan gambang
(temponya cepat).
Nama "siter" berasal dari Bahasa Belanda "citer", yang juga berhubungan dengan
Bahasa Inggris "zither". "Celempung" berkaitan dengan bentuk musikal Sunda celempungan.


Spoiler for serunai dari mingang
1 pics inside (max: 220x451)
Asal mula serunai atau "puput serunai" diduga datang dari nama shehnai, alat musik yang
diduga berasal dari Lembah Kashmir di dataran Utara India. Alat musik shehnai diduga juga
merupakan perkembangan dari alat musik pungi yang dipakai dalam musik para pemikat ular tradisional India.
Setelah dikenal luas di Sumatera Barat, serunai menjadi populer dan dikenal sebagai alat
musik tiup tradisional di Minang. Alat musik ini dikenal merata di Sumatera Barat, terutama
di bagian daratannya seperti di daerah Agam, Tanah Datar dan Limo Koto, dan juga di
daerah pesisir pantai Sumatera Barat sepanjang pantai Samudera Hindia. Alat musik ini
sejak lama telah dipopulerkan ke seluruh Indonesia oleh para imigran dari Minang dan juga
telah dikenal sebagai alat musik tradisional di Malaysia dengan nama sama.


Spoiler for Suling Lembang dari toraja
1 pics inside (max: 1024x954)
Suling Lembang berasal dari daerah Toraja yang mempunyai panjang antara 40 – 100 cm
dengan garis tengah 2 cm. merupakan alat tiup


Spoiler for Suling Sunda
1 pics inside (max: 180x240)
Suling sunda juga termasuk alat kesenian asli bandung yang patut dilestarikan,
memainkan suling sunda yang kelihatannya simple ternyata susah.butuh keahlian dalam
memainkan nada-nadanya.Suling ini terbuat dari bambu,bambunya tapi pilihan gak semua
bambu bisa digunakan untuk membuat seruling.


Spoiler for Talempong dari mingangkabau
1 pics inside (max: 220x293)
Talempong adalah sebuah alat musik pukul tradisional khas suku Minangkabau.
Bentuknya hampir sama dengan instrumen bonang dalam perangkat gamelan.
Talempong dapat terbuat dari kuningan, namun ada pula yang terbuat dari kayu dan batu.
Saat ini talempong dari jenis kuningan lebih banyak digunakan.
Talempong berbentuk lingkaran dengan diameter 15 sampai 17,5 sentimeter,
pada bagian bawahnya berlubang sedangkan pada bagian atasnya terdapat bundaran
yang menonjol berdiameter lima sentimeter sebagai tempat untuk dipukul.
Talempong memiliki nada yang berbeda-beda. Bunyinya dihasilkan dari sepasang kayu yang
dipukulkan pada permukaannya.


Spoiler for tifa dari papua & maluku
1 pics inside (max: 271x228)
Tifa adalah alat musik yang berasal dari maluku dan papua, Tifa mirip seperti gendang
cara dimainkan adalah dengan dipukul. Terbuat dari sebatang kayu yang dikosongi atau
dihilangi isinya dan pada salah satu sisi ujungnya ditutupi, dan biasanya penutupnya
digunakan kulit rusa yang telah dikeringkan untuk menghasilkan suara yang bagus dan indah. bentuknyapun biasanya
dibuat dengan ukiran. tiap suku di maluku dan papuamemiliki tifa dengan ciri khas nya masing-masing.
Tifa biasanya dimainkan untuk mengiringi tarian tradisional, seperti Tarian perang,
Tarian tradisional asmat,dan Tarian gatsi. rian ini biasanya digunakan pada acara-acara
tertentu seperti upacara-upacara adat maupun acara-acara penting lainnya.


Spoiler for trompet dari reog
1 pics inside (max: 271x228)
Terompet reog Ponorogo merupakan alat musik tiup. Biasanya dipakai untuk mengiringi
reog Ponorogo. Selain sebagai intrument musik etnik yang di mainkan,
terompet reog Ponorogo cocok juga digunakan untuk hiasan/ dekor maupun sebagai
koleksi barang antik anda.


Spoiler for Sasando dari NTT
1 pics inside (max: 333x500)
Sasando adalah sebuah alat instrumen petik musik. Instumen musik ini berasal dari pulau Rote, Nusa Tenggara Timur.
Secara harfiah nama Sasando menurut asal katanya dalam bahasa Rote, sasandu,
yang artinya alat yang bergetar atau berbunyi. Konon sasando digunakan di kalangan masyarakat
Rote sejak abad ke-7. Bentuk sasando ada miripnya dengan instrumen petik lainnya seperti gitar, biola dan kecapi.
Bagian utama sasando berbentuk tabung panjang yang biasa terbuat dari bambu. Lalu pada bagian
tengah, melingkar dari atas ke bawah diberi ganjalan-ganjalan di mana senar-senar (dawai-dawai)
yang direntangkan di tabung, dari atas kebawah bertumpu. Ganjalan-ganjalan ini memberikan nada
yang berbeda-beda kepada setiap petikan senar. Lalu tabung sasando ini ditaruh dalam sebuah
wadah yang terbuat dari semacam anyaman daun lontar yang dibuat seperti kipas.
Wadah ini merupakan tempat resonansi sasando.


Spoiler for Bedug 1
1 pics inside (max: 400x266)
Bedug adalah alat musik tabuh seperti gendang. Bedug merupakan instrumen musik tradisional yang
telah digunakan sejak ribuan tahun lalu, yang memiliki fungsi sebagai alat komunikasi tradisional,
baik dalam kegiatan ritual keagamaan maupun politik. Di Indonesia, sebuah bedug biasa dibunyikan
untuk pemberitahuan mengenai waktu salat atau sembahyang. Bedug terbuat dari sepotong batang
kayu besar atau pohon enau sepanjang kira-kira satu meter atau lebih. Bagian tengah batang
dilubangi sehingga berbentuk tabung besar. Ujung batang yang berukuran lebih besar ditutup dengan
kulit binatang yang berfungsi sebagai membran atau selaput gendang.
Bila ditabuh, bedug menimbulkan suara berat, bernada khas, rendah, tetapi dapat terdengar sampai
jarak yang cukup jauh.


Spoiler for Bedug 2
1 pics inside (max: 424x400)
Spoiler for Gamelan dari Jawa
1 pics inside (max: 800x534)
Gamelan adalah ensembel musik yang biasanya menonjolkan metalofon, gambang, gendang, dan gong.
Istilah gamelan merujuk pada instrumennya / alatnya, yang mana merupakan satu kesatuan utuh yang
diwujudkan dan dibunyikan bersama. Kata Gamelan sendiri berasal dari bahasa Jawa gamel yang berarti
memukul / menabuh, diikuti akhiran an yang menjadikannya kata benda. Orkes gamelan kebanyakan
terdapat di pulau Jawa, Madura, Bali, dan Lombok di Indonesia dalam berbagai jenis ukuran dan bentuk
ensembel. Di Bali dan Lombok saat ini, dan di Jawa lewat abad ke-18, istilah gong lebih dianggap
sinonim dengan gamelan.


Spoiler for Pereret Jembrana, Bali
1 pics inside (max: 200x150)
Pereret adalah alat musik kuno sejenis trompet yang terbuat dari bahan kayu yang dibentuk
sedemikian rupa sehingga menjadi trompet. Pengasih - asih adalah guna - guna ( pelet ) sedangkan
jodoh adalah pasangan yang layak sebagai suami atau istri.
Alat musik ini banyak dibuat di daerah Jembrana, Bali. Biasanya alat musik ini digunakan untuk
mengiringi kesenian Sewo Gati. Cara menggunakan Pereret ini adalah dengan meniup alat tersebut
sehingga keluar suara yang sangat merdu dan menawan hati.


Spoiler for Calung dari jawa barat
1 pics inside (max: 466x311)
Calung adalah alat musik Sunda yang merupakan prototipe (purwarupa) dari angklung. Berbeda
dengan angklung yang dimainkan dengan cara digoyangkan, cara menabuh calung adalah dengan
memukul batang (wilahan, bilah) dari ruas-ruas (tabung bambu) yang tersusun menurut titi laras
(tangga nada) pentatonik (da-mi-na-ti-la). Jenis bambu untuk pembuatan calung kebanyakan dari
awi wulung (bambu hitam), namun ada pula yang dibuat dari awi temen (bambu yang berwarna putih).
Pengertian calung selain sebagai alat musik juga melekat dengan sebutan seni pertunjukan.
Ada dua bentuk calung Sunda yang dikenal, yakni calung rantay dan calung jinjing.


Spoiler for Demung
1 pics inside (max: 350x165)
Demung adalah salah satu instrumen gamelan yang termasuk keluarga balungan.
Dalam satu set gamelan biasanya terdapat 2 demung, keduanya memiliki versi pelog dan
slendro. Demung menghasilkan nada dengan oktaf terendah dalam keluarga balungan,
dengan ukuran fisik yang lebih besar. Demung memiliki wilahan yang relatif lebih tipis namun
lebih lebar daripada wilahan saron, sehingga nada yang dihasilkannya lebih rendah.
Tabuh demung biasanya terbuat dari kayu, dengan bentuk seperti palu, lebih besar dan
lebih berat daripada tabuh saron.


Spoiler for Kecapi
1 pics inside (max: 800x534)
Kacapi merupakan alat musik Sunda yang dimainkan sebagai alat musik utama dalam
Tembang Sunda atau Mamaos Cianjuran dan kacapi suling.
Kata kacapi dalam bahasa Sunda juga merujuk kepada tanaman sentul,
yang dipercaya kayunya digunakan untuk membuat alat musik kacapi.


Spoiler for Slenthen
1 pics inside (max: 500x280)
Slenthem merupakan salah satu instrumen gamelan yang terdiri dari lembaran lebar
logam tipis yang diuntai dengan tali dan direntangkan di atas tabung-tabung dan
menghasilkan dengungan rendah atau gema yang mengikuti nada saron, ricik, dan balungan
bila ditabuh. Beberapa kalangan menamakannya sebagai gender penembung.
Seperti halnya pada instrumen lain dalam satu set gamelan, slenthem tentunya memiliki
versi slendro dan versi pelog. Wilahan Slenthem Pelog umumnya memiliki rentang nada C
hingga B, sedangkan slenthem slendro memiliki rentang nada C, D, E, G, A, C'.


Spoiler for Karinding dari jawa barat
1 pics inside (max: 299x448)
Karinding adalah sejenis alat musik/perkusi khas suku Sunda yang terbuat dari kulit kawung
(batang pohon aren) dan bambu. Konon alat ini berfungsi sebagai alat untuk mengusir hama
dengan suara yang dihasilkannya yang dapat membuat hama padi tidak mendekat karena
suaranya membuat takut hama tersebut.
Karinding juga dapat dimainkan secara solo atau grup dan dapat dimainkan bersama alat
musik/perkusi lain seperti suling bambu dan angklung.


Spoiler for cara memainkan karinding
1 pics inside (max: 1024x681)


Spoiler for Dan masih banyak lagi
1 pics inside (max: 800x534)
ayo gan cintai alat music tradisional indonesia dan
jangan di tinggalkan sebelum di ambil negara lain